Lapas Banjarbaru Gandeng LPK Bee World Latih Warga Binaan Membuat Sabun Batang

0
8

Banjarbaru, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Banjarbaru adakan pelatihan pembuatan sabun batang bagi 10 Warga Binaan yang akan berlangsung selama enam hari, mulai Senin (17/3). Pada pelatihan tersebut Lapas Banjarbaru bekerja sama dengan Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Bee World Banjarbaru.

Kepala Lapas Banjarbaru, I Wayan Nurasta Wibawa, mengatakan pelatihan tersebut sebagai wujud implementasi program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan tentang pendayagunaan Warga Binaan untuk menghasilkan produk UMKM. “Pelatihan pembuatan sabun ini pertama kalinya kami adakan. Dengan pelatihan ini, Warga Binaan nantinya memiliki keterampilan yang mendalam sehingga mampu mandiri dan membuka usaha setelah kembali ke tengah masyarakat,” terangnya.

Lebih lanjut, Wayan menyampaikan dalam memberikan pembinaan kepada Warga Binaan, Lapas tidak bisa berjalan sendiri tanpa adanya dukungan dari pihak eksternal. “Kami ucapkan terima kasih kepada LKP Bee World yang sudah bersedia memberikan pelatihan kepada Warga Binaan kami. Rencananya sabun ini akan kami pasarkan ke seluruh UPT Pemasyarakatan di Kalsel. Semoga pelatihan ini berhasil,” harapnya.

Sementara itu, instruktur dari LKP Bee World Banjarbaru, Reni Andrina, menyampaikan dalam pelatihan tersebut Warga Binaan diajarkan mulai dari bahan-bahan yang digunakan, teknik pencampuran, hingga proses pembentukan sabun. Materi disajikan secara interaktif dan praktis, memberikan kesempatan kepada Warga Binaan untuk langsung mencoba membuat sabun dengan instruktur keterampilan.

“Kami sangat senang diberikan kesempatan untuk memberikan pelatihan dan berbagi pengalaman kepada Warga Binaan disini. Semoga pelatihannya bermanfaat dan ilmunya dapat digunakan setelah bebas untuk membuka usaha secara mandiri,” harap Reni.

Salah satu peserta pelatihan, Johan Nurintan mengatakan pelatihan itu adalah momentum yang tepat bagi dirinya untuk mempunyai keahlian membuat sabun batang. “Pelatihan ini sangatlah penting bagi kami untuk mengembangkan potensi dalam diri. Kami akan bersungguh-sungguh mengikuti pelatihan sehingga setelah bebas nanti mampu menerapkan ilmunya untuk membuka usaha,” janjinya.