Korem 181/PVT Gelar Komsos TNI Dengan Komponen Masyarakat DI Wilayah Korem 181/PVT TA. 2024

0
16

Sorong-Papua Barat Daya, Danrem 181/PVT Brigjen TNI Totok Sutriono, S.Sos.,M.M., memimpin kegiatan Komunikasi Sosial dengan Komponen Masyarakat di wilayah Korem 181/PVT T.A 2024, dengan Narasumber Kasiter Kasrem 181/PVT Kolonel Inf Prasetyo, T.S.,M.Si (HAN)., bertempat di ruang transit Makorem 181/PVT Jl. Pramuka No.1 Kelurahan Malamso, Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Jumat (20/09/2024).

Dalam sambutannya Danrem 181/PVT menyampaikan marilah kita manfaatkan untuk meningkatkan kebersamaan dan membangun komunikasi dialogis diantara kita, sehingga diharapkan akan terwujud kesamaan pandangan dalam menyikapi berbagai permasalahan aktual di Provinsi Papua Barat Daya, khususnya di wilayah Sorong Raya, ungkap Danrem 181/PVT.

”Hal ini selaras dengan tema yang diambil pada kegiatan Komunikasi Sosial TNI dengan Komponen Masyarakat kali ini yaitu “BERSAMA MERAWAT KEBHINEKAAN, MENCEGAH INTOLERAN”. Tujuan diselenggarakannya kegiatan ini tidak lain adalah sebagai wahana silaturahmi, sehingga bisa memperkuat hubungan emosional antara TNI dengan Komponen Masyarakat,” ujarnya.

“Danrem 181/PVT menyampaikan bahwa saat ini secara umum situasi keamanan di wilayah Provinsi Papua Barat Daya dalam kondisi yang kondusif. Saya mengatakan kondusif karena sampai saat ini segenap perangkat Pemerintahan tetap tegak berwibawa, mampu melakukan tugas dan fungsinya serta kegiatan kemasyarakatan dapat berlangsung secara normatif, tanpa adanya pelibatan aparat keamanan. Akan tetapi, kerjasama yang harmonis antara komponen masyarakat dengan aparat keamanan masyarakat dengan aparat keamanan khususnya TNI mutlak diperlukan demi tegaknya kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan tercipta perdamaian di wilayah ini, karena sesungguhnya kondisi damai adalah aset utama dalam mengisi pembangunan di semua sektor,” pungkasnya.

“Untuk menghadapi berbagai permasalahan saat ini menjelang kegiatan Pilkada Serentak baik berskala daerah maupun nasional, sinergitas antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, TNI- Polri, stakeholder terkait dan segenap komponen masyarakat lainnya sangatlah diperlukan. Oleh karena itu dalam bersinergi kita harus terus menjaga kebersamaan, kekompakan dan soliditas dengan berbagai institusi dan elemen bangsa lainnya,” tuturnya.

“Tidak boleh ada bentrok, konflik namun justru kita harus bersinergi, karena nilai yang terkandung dalam sinergi meliputi bagaimana kita berkomunikasi, berkoordinasi, bekerjasama, berkolaborasi dan saling mengisi ruang-ruang kosong, agar terjadi keeratan hubungan yang harmonis dalam memperkuat pertahahan dan keamanan di wilayah masing-masing sehingga terwujudnya NKRI yang aman, damai, berdaulat dan sejahtera menuju Indonesia Maju,” ujarnya.

“Masyarakat diharapkan dapat menggunakan akses untuk menjadi pengontrol terhadap TNI, khususnya lagi adalah perilaku Prajurit Korem 181/PVT di lapangan. Sungguh suatu kehormatan bagi kami bila masyarakat dapat memberikan informasi yang benar dan akurat tentang perilaku Prajurit yang menyimpang dari aturan. Informasi tersebut adalah bukti yang menunjukkan bahwa masyarakat semakin peduli terhadap TNI agar dapat berbuat lebih baik dan kepedulian tersebut adalah salah satu wujud dari rasa cinta masyarakat terhadap TNI,” harapnya.

Danrem berharap kegiatan yang diselenggarakan ini akan membawa dampak yang positif untuk kemajuan wilayah khususnya Sorong Raya. Karena dengan kebersamaan antara TNI dan Komponen Masyarakat seperti inilah bisa terwujud moderasi beragama dalam rangka membangun harmonisasi kehidupan antar agama dan keseimbangan kehidupan sosial serta terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa di tengah ancaman polarisasi berbasis SARA (suku, agama, ras dan antar golongan) sekaligus sebagai sumber kekuatan dalam mempertahankan keutuhan wilayah NKRI, tutupnya.

Turut hadir, Kasrem 181/PVT Kolonel Inf Dr. Raden Dwi Tjahjo Harsono, S.E., M.Si., Kapenrem 181/PVT Mayor Inf Bambang Triyono, Pasi Bhakti TNI Korem 181/PVT Mayor Inf Triyana, S.Pdi, M.Pdi., Komponen Cadangan, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Adat, (Penrem 181/PVT).