Gowa – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman didampingi Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Ny. Rahma Dudung Abdurachman mendapat penganugerahan gelar Adat kerajaan Gowa di Balla Lompoa Kabupaten Gowa, disaat melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) di wilayah Kodam XIV/Hasanuddin. Kamis, (12/01/2023).
Kedatangan Kasad di Balla Lompoa bersama sejumlah pejabat utama (PJU) TNI Angkatan Darat, yakni Irjenad Letjen TNI Richard T.H. Tampubolon, S.H., M.M., Pangkostrad Letjen TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., Danpuspomad Letjen TNI Chandra W. Sukotjo, M.Sc, Asintel Kasad Mayjen TNI Dedi Solihin, Asops Kasad Mayjen TNI Ainurrahman dan Danjen Kopassus Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M.
Kasad beserta rombongan disambut langsung oleh Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Dr. Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr. (Han)., didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIV/Hasanuddin Ny. Desi Totok Imam, bersama para pejabat utama Kodam XIV/Hasanuddin dan Korem 141/TP, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan YL, S.H., M.H., Raja Gowa XXXVIII Andi Kumala Idjo Daeng Sila Karaeng Lembang Parang Batara Gowa III beserta lembaga adat kerajaan Gowa.
Prosesi penganugerahan gelar Adat ditandai dengan pembacaan narasi penganugerahan gelar Adat, pembacaan surat keputusan dilanjutkan pengukuhan dengan pemasangan Songkok Nibiring dan penyematan Badik serta penyerahan SK penetapan gelar.
Pemberian Gelar Daeng Malewa mengandung arti sosok yang senantiasa menjadi penengah dan penyeimbang dalam mengawal kedaulatan negara kesatuan Republik indonesia, Daeng Malewa mengandung makna sebagi sosok yang selalu menegakkan kebenaran sosok terdepan dalam menyempurnakan pencapaian tujuan.
Kasad pada kesempatan ini mengucapkan terima kasih yang telah memberikan kepercayaan penganugerahan gelar Daeng Malewa.
“Alhamdulillah saya mendapat gelar kehormatan sebagai Daeng Malewa, yang artinya pemersatu menjaga kedaulatan negara kesatuan republik indonesia, serta pengemban amanah dalam menjaga kedaulatan.
Artinya bahwa gelar ini tidak serta merta, konsekuensinya kepada saya pribadi tetapi kepada seluruh jajaran TNI Angkatan Darat bahwa seluruh prajurit TNI Angkatan Darat harus menjadi Daeng Malewa yang setiap saat dimanapun bertugas dan berada, selalu menjaga persatuan dan kesatuan, menjaga kedaulatan, mencintai rakyatnya, dan selalu mengutamakan kepentingan-kepentingan rakyat,” Tandasnya.
“Terima kasih yang telah memberikan kepercayaan kepada kami sehingga memberikan gelar Daeng Malewa dan ini untuk seluruh prajurit TNI AD,” Tutupnya.
“Pemberian gelar ini merupakan kehormatan masyarakat adat Gowa kepada beliau sebagai rumpun keluarga besar Gowa,” Tuturnya.
(Penrem 141/Tp)