BONE – Dalam suasana kebersamaan dan semangat gotong royong, Babinsa Koramil 1407-20/Bontocani Sertu Haidir bersama masyarakat melakukan gotong royong panen padi bersama, bertempat di Kel. Kahu, Kec. Bontocani, Kab. Bone.
Mappasangki merupakan salah satu warisan atau tradisi nenek moyang yang berarti panen padi dalam bahasa Bugis. Arti kata ini lebih spesifik memanen padi dengan menggunakan peralatan tradisional yang di lakukan secara gotong royong atau kerja bersama-sama secara bergiliran.
Sertu Haidir mengatakan, bagi masyarakat suku bugis di wilayah Masih terdapat realitas sebuah tradisi panen padi bersama atau Mappasangki, Jika waktu panen telah tiba, maka dilakukan acara mappasangki. acara ini juga dilakukan secara bergotong – royong dengan melibatkan petani lainnya, mereka dengan cara bergantian memanen padi di sawah.
“Hal yang menarik dalam kegiatan ini petani yang ikut membantu tidak diberi upah, namun diberi bagian sedikit hasil panen agar mereka bersama – sama merasakan nikmatnya berre (beras) hasil panen ase (padi) baru,” ucapnya.
Adapun keuntungan lain dari massangki tentunya ramah lingkungan karena tidak menggunakan mesin, Selain itu, mappasangki mengeratkan silaturahmi, termasuk menggairahkan ekonomi pedesaan, karena orang-orang terdekat dari keluarga akan berkumpul.
“Dari gotong royong mappasangki ini, kita berharap para petani mendapatkan hasil panen yang melimpah,seperti yang di harapkan,” tutupnya. (Pendim 1407/Bone)