Pidie– Anggota Koramil 16/Tangse Kodim 0102/Pidie turut serta dalam upaya evakuasi dan pembersihan material longsor di desa yang terdampak banjir dan longsor di wilyah kecamatan tangse Kabupaten Pidie. Sabtu (30/12/2023). sore
Banjir dan longsor tersebut disebabkan oleh tingginya curah hujan yang melanda wilayah kecamatan Tangse dari siang hingga sore hari sehingga debit air sungai yang bertambah dan meluap ke permukiman warga mencapai ketinggian 40-50 cm.
Menurut pantauan anggota Koramil 16 Tangse, sejumlah tiga desa yang di landa banjir yaitu desa desa Rantoe Panyang da Desa Pulo Seunong sedangkan longsor di desa Kebun Nilam.
Danramil 16/Tangse Letda Inf Ferial menyatakan bahwa seluruh personel Koramil telah berkoordinasi dengan Polsek dan BPBD untuk mengevakuasi warga di desa Rantor Panyang dan membersihkan material longsor di desa Kebun Nilam.
“Hasil laporan dan pantauwan dari anggota di lapanga tidak ada korban jiwabjuga warga yang mengungsi dalam kejadian ini, saat ini air telah kembali surut dan aktivitas warga telah kembali normal,” ujar Danramil Tangse.
Dirinya juga menekankan kesiapan Koramil dalam mengantisipasi kejadian serupa kembali terjadi. Saat ini, kondisi banjir sudah mulai surut seiring dengan berhentinya hujan ,aktivitas warga yang terdampak banjir dibantu oleh personel Babinsa yaitu membersihkan lumpur di rumah-rumah mereka.
Danramil 16 /Tangse mengimbau agar warga selalu waspada dan siaga terhadap cuaca musim penghujan, terutama yang tinggal di sekitar bantaran sungai dan lereng bukit yang sangat rentan terjadinya banjir dan longsor.
