BONE – Pasca terjadinya bencana banjir, jajaran Koramil 1407-15/Mare yang dipimpin langsung oleh Danramil Mare, Kapten Inf Muh. Arsyad, menggelar kegiatan karya bakti untuk memperbaiki infrastruktur yang terdampak. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Selasa (08/07/2025) di dua dusun, yakni Dusun Belawae dan Dusun Lagusi, Desa Ujung Tanah, Kecamatan Mare, Kabupaten Bone.
Karya bakti ini difokuskan pada pembenahan Jembatan Gantung yang terbawa arus banjir, serta pemasangan lantai kayu pada jembatan yang mengalami kerusakan parah akibat derasnya aliran air. “Kami ingin memastikan bahwa akses utama masyarakat, terutama yang berkaitan dengan jalur transportasi, dapat kembali berfungsi dengan baik,” ujar Kapten Inf Muh. Arsyad.
Selain itu, jajaran Koramil Mare bersama dengan pemerintah setempat juga melakukan pemasangan tanda-tanda rawan bencana alam di sepanjang titik-titik jalan raya yang berpotensi terkena dampak bencana. Langkah ini dilakukan untuk memberikan peringatan dini kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi bencana yang mungkin terjadi di masa depan.
Masyarakat setempat turut terlibat aktif dalam kegiatan ini, bekerja sama dengan TNI untuk memperbaiki infrastruktur yang sangat vital bagi kehidupan sehari-hari warga. Dengan adanya karya bakti ini, diharapkan dapat meminimalisir dampak buruk dari bencana banjir, serta memberikan kenyamanan dan keselamatan bagi warga yang melintas di jembatan tersebut.
Danramil Mare, Kapten Inf Muh. Arsyad, juga mengingatkan agar seluruh elemen masyarakat tetap waspada dan menjaga kebersihan lingkungan untuk mengurangi risiko bencana alam di masa depan. “Mari kita semua bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan, agar bencana seperti banjir tidak terulang kembali di masa yang akan datang,” tambahnya.
Dandim 1407/Bone, Letkol Inf Laode Muhammad Idrus, memberikan apresiasi yang tinggi atas peran aktif jajarannya dalam pelaksanaan karya bakti tersebut. “Saya sangat mengapresiasi semangat dan dedikasi dari seluruh anggota Koramil 1407-15/Mare yang turun langsung ke lapangan membantu masyarakat. Ini merupakan contoh nyata sinergi antara TNI dan masyarakat dalam menghadapi bencana,” ujar Letkol Inf Laode Muhammad Idrus.