Pelatihan Manajemen Pendampingan Pompanisasi Tingkatkan Kapasitas Babinsa Kota Parepare dan Barru

0
64

KODIM 1405/PAREPARE – Dalam upaya meningkatkan kapasitas dan keterampilan Babinsa di wilayah Kota Parepare dan Barru, Komandan Kodim (Dandim) 1405/Parepare, Letkol Kav. S. Simanjuntak, S.I.P, menggelar Pelatihan Manajemen Pendampingan Pompanisasi bagi Tim Gugus Tugas/Pendamping Lapangan Angkatan XIII dan XIV. Pelatihan ini berlangsung selama tiga hari, mulai 15 hingga 17 Oktober 2024, bertempat di Aula Makodim, Jalan Jenderal Ahmad Yani Km 4, Kelurahan Lapadde, Kecamatan Ujung, Kota Parepare.

Acara ini dihadiri oleh seluruh Babinsa dari jajaran Koramil Kota Parepare dan Barru. Letkol Inf. Haryono Mansyur, S.E., Pabandya Puanter Sterdam XIV/Hasanuddin, turut hadir untuk memimpin jalannya kegiatan yang dimulai pada Selasa (15/10/2024).

Pelatihan ini terdiri dari satu hari kegiatan di kelas (tatap muka) dan dua hari On the Job Training di lapangan. Kegiatan ini juga didukung oleh Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku, dengan menghadirkan Ferial, SP, M.Si., Widyaiswara Ahli Muda dari Kementerian Pertanian, sebagai narasumber utama. Tim dari BBPP Batangkaluku turut berperan aktif dalam memberikan materi dan pendampingan.

Dalam sambutannya, Letkol Kav. S. Simanjuntak menegaskan pentingnya pelatihan ini untuk meningkatkan kemampuan Babinsa dalam mendampingi masyarakat dalam program pompanisasi, yang bertujuan meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah mereka. “Pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan efektivitas program pendampingan di lapangan, terutama dalam mendukung ketahanan pangan melalui optimalisasi pompanisasi,” ungkap Letkol Simanjuntak.

Para Babinsa yang mengikuti pelatihan menyambut baik program ini. Mereka merasa bahwa materi yang diberikan sangat relevan dan dapat diaplikasikan langsung dalam mendukung tugas-tugas mereka di lapangan.

Diharapkan, setelah pelatihan ini, para Babinsa akan lebih siap dan mampu mengimplementasikan manajemen pendampingan pompanisasi secara efektif, sehingga program pemerintah untuk meningkatkan produksi pertanian melalui optimalisasi sumber daya air dapat berjalan dengan baik di wilayah Parepare dan Barru.