PELAIHARI, INFO_PAS – Rutan Kelas IIB Pelaihari merayakan Hari Raya Natal dengan pembagian remisi khusus kepada lima Warga Binaan yang berada di dalam Rutan tersebut. Acara berlangsung di Aula Tengah Rutan Pelaihari, senin (25/12).
Kepala Rutan Pelaihari, Fani Andika, memimpin secara langsung prosesi penyerahan remisi khusus ini. Lima WBP menerima pengurangan masa hukuman sebagai bentuk penghargaan dan kepercayaan dalam perjalanan rehabilitasi mereka.
Dalam sambutannya, Fani Andika menyampaikan harapannya bahwa remisi ini bukan hanya sebagai bentuk pemberian hak, tetapi juga sebagai motivasi bagi WBP untuk terus berkomitmen dalam proses perbaikan diri. “Momen ini adalah peluang bagi mereka untuk merefleksikan perjalanan hidup mereka, mengambil hikmah dari kesalahan, dan membangun masa depan yang lebih baik,” ungkap Fani.
Proses penyerahan remisi khusus Natal Tahun 2023 juga didampingi oleh Kasubsi Pelayanan Tahanan dan staf Rutan Pelaihari. Kebersamaan mereka dalam kegiatan ini menciptakan atmosfer hangat dan penuh kekeluargaan, menunjukkan bahwa rehabilitasi tidak hanya tanggung jawab individual, tetapi juga perlu dukungan dari seluruh komunitas di dalam rutan.
Penerima remisi tersebut tampak bersyukur dan tersenyum bahagia saat menerima keputusan yang memberikan harapan baru dalam hidup mereka. Kegiatan ini bukan hanya sebagai tindakan formalitas, tetapi juga sebagai wujud nyata dari upaya Rutan Pelaihari dalam menciptakan lingkungan yang mendukung perubahan positif bagi para WBP.
Salah satu momen paling emosional adalah ketika seorangWBP memberikan tanggapan mengenai pengalaman menerima remisi khusus Natal. Dengan suara yang penuh haru, ia berbagi pengalaman dan terima kasihnya atas kesempatan yang diberikan. “Remisi ini memberikan harapan baru. Saya berjanji akan memanfaatkannya dengan baik dan menjadi pribadi yang lebih baik,” ucapnya.
Dengan berakhirnya acara pembagian remisi khusus Natal 2023, Rutan Pelaihari berhasil menciptakan momen yang menghangatkan hati dan memberikan inspirasi bagi WBP yang tengah menjalani perjalanan rehabilitasi di dalamnya.
